Sosialisasi dan Pelatihan Budidaya Jamur Tiram Menggunakan IoT
Keywords:
Jamur Tiram, Budidaya Jamur Tiram, Internet of Things, Pemberdayaan, Kesejahteraan KeluargaAbstract
Desa Panggung merupakan salah satu desa yang ada di Kecamatan Pelaihari, Kabupaten Tanah Laut. Luas wilayah Desa Panggung 39 km2 yang merupakan desa terluas ketiga di Kecamatan Pelaihari. Masyarakat Desa Panggung mulai mengembangkan usaha budidaya rumah jamur tiram, terutama ibu-ibu yang tergabung dalam PKK (Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga). Saat ini permasalahan yang terjadi adalah kurangnya pemahaman yang baik dari ibu-ibu PKK untuk mengembangkan jamur tiram supaya memiliki kualitas yang baik. Untuk mendapatkan kualitas yang baik dalam keberhasilan budidaya jamur tiram tentunya memiliki beberapa faktor pendukung. Salah satu yang bisa dilakukan untuk mengetahui kondisi rumah jamur dengan mengetahui suhu dan kelembaban yang ada. Kegiatan ini dirancang sebagai upaya memperkenalkan kemajuan teknologi guna menunjang keberhasilan budidaya jamur tiram pada Desa Panggung. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini dalam bentuk pemberian materi dan diskusi yang memiliki tujuan untuk meningkatkan sumber daya masyarakat dalam budidaya jamur tiram dengan memanfaatkan teknologi, agar kualitas lebih baik dan meningkatkan produksi. Hasil kegiatan pengabdian yang telah diikuti oleh ibu-ibu PKK mendapat pengetahuan mengenai budidaya jamur tiram yang dapat ditunjang dengan keterbaharuan teknologi untuk meningkatkan produksi agar kualitas lebih baik.
References
Aristi, N. M., Ridha, M. N., & Rizki, A. S. (2023). Sosialiasi Perancangan Label Kemasan Produk Hasil Budidaya Jamur Tiram Modern Masyarakat Desa Panggung Tanah Laut. Jurnal Pengabdian Masyarakat Bumi Raflesia.
Badan Pusat Statistik Kabupaten Tanah Laut. (2021). Kecamatan Pelaihari Dalam Angka. Tanah Laut: Badan Pusat Statistik Kabupaten Tanah Laut.
Lisa, M., Lutfi, M., & Susilo, B. (2015). Pengaruh Suhu dan Lama Pengeringan terhadap Mutu Tepung Jamur Tiram Putih (Plaerotus ostreatus). Jurnal Keteknikan Pertanian Tropis Dan Biosistem, 3(3).
Nasution, J. (2016). Kandungan Karbohidrat Dan Protein Jamur Tiram Putih (Pleurotusostreatus) Pada Media Tanam Serbuk Kayu Kemiri (Aleurites Moluccana) Dan Serbuk Kayu Campuran. Jurnal EKSAKTA .
Rosmiah, Siti Aminah, I., Hawalid, H., Dasir, Agroteknologi, P., Pertanian Palembang, F. U., Selatan, S., & Teknologi Pangan Fakultas Pertanian Palembang, P. U. (2020). Budidaya Jamur Tiram Putih (Pluoretus ostreatus) sebagai Upaya Perbaikan Gizi dan Meningkatkan Pendapatan Keluarga. Altifani Journal: International Journal of Community Engagement, 1(1), 31–35. https://jurnal.um-palembang.ac.id/altifani/article/view/3008
Suryani, T., & Carolina, H. (2017). Pertumbuhan Dan Hasil Jamur Tiram Putih Pada Beberapa Bahan Media Pembibitan. Bioeksperimen: Jurnal Penelitian Biologi, 3(1), 73. https://doi.org/10.23917/bioeksperimen.v3i1.3674
WIDYASTUTI, N., Sukarti, I., Giarni, R., & Tjokrokusumo, D. (2015, September 1). Studi awal potensi jamur tiram (Pleurotus ostreatus) sebagai imunomodulator dengan sampel sel limfosit. https://doi.org/10.13057/psnmbi/m010648
YA, C., Muchrodji, & Bakrun, M. (2006). Jamur Tiram: Pembibitan, Pembudidayaan, Analisis Usaha. Penebar Swadaya.
YA, C., Muchroji, & Bakrun, M. (2002). Jamur Tiram. Penebar Swadaya.
